Beberapa tahun terakhir, beredar pesan berantai yang menyebutkan bahwa menyalakan AC mobil langsung sesaat setelah masuk bisa menyebabkan penyakit kanker. Disebutkan bahwa bahan plastik di dalam mobil akan mengeluarkan zat beracun (seperti benzena) yang akan masuk ke paru-paru saat AC dihidupkan. Tapi, benarkah begitu? Yuk, kita bahas berdasarkan fakta dan sains!
Asal-Usul Mitos Ini
Beredarnya pesan tersebut biasanya mengklaim bahwa
“Dashboard, jok, dan plastik interior mobil akan mengeluarkan benzena jika terkena panas. Jika AC langsung dinyalakan, zat ini akan tersedot dan terhirup — berbahaya bagi organ tubuh, bahkan bisa memicu kanker.”
Walau terdengar menyeramkan, tidak semua klaim tersebut akurat.
Fakta: Benzena Memang Berbahaya, Tapi…
Benzena adalah zat kimia yang bersifat karsinogenik (bisa memicu kanker) dan memang ada pada beberapa produk berbahan dasar plastik atau pelarut industri. Paparan dalam jumlah besar dan terus-menerus tentu berbahaya bagi tubuh.
Namun, kadar benzena yang mungkin terlepas dari interior mobil tidak signifikan untuk menyebabkan kanker hanya karena AC dinyalakan saat masuk mobil.
Apa yang Terjadi Saat Mobil Di Parkir di Bawah Terik Matahari?
• Suhu di dalam kabin mobil bisa meningkat drastis, mencapai 60°C atau lebih.
• Pada suhu tinggi, beberapa bahan sintetis dalam kabin bisa melepaskan senyawa organik volatil (VOC), termasuk benzena, formaldehida, dll.
• Tapi kadarnya relatif kecil dan akan berkurang drastis jika mobil diangin-anginkan sebentar.
Jadi, Apa Solusi Terbaik?
Walau risiko kanker tidak seserius yang dibayangkan, tindakan membuka ventilasi udara sebelum menyalakan AC tetap disarankan, karena:
1. Mengurangi paparan zat kimia dari interior yang menguap saat suhu tinggi.
2. Mengeluarkan udara panas yang terperangkap di dalam mobil.
3. Membantu AC bekerja lebih efisien.
Tips praktis
• Buka jendela selama beberapa detik sebelum menyalakan AC.
• Hindari langsung menutup rapat mobil dalam kondisi panas.
• Parkir di tempat teduh jika memungkinkan.
Kesimpulan
Menyalakan AC langsung setelah masuk mobil tidak akan menyebabkan kanker secara langsung. Klaim tersebut adalah mitos, meskipun ada sedikit dasar ilmiahnya terkait senyawa kimia dalam kabin mobil. Tetapi, ventilasi udara tetap penting, bukan hanya untuk kesehatan, tapi juga kenyamanan berkendara